Tidak Semua Orang Sakit itu Menderita

Sakit Menggugurkan Dosa -  Yuks Hijrah 

Sakit adalah keadaan yang tidak pernah diinginkan oleh siapapun. Apalagi jika sakit yang dialaminya termasuk pada kondisi yang parah. Karena selain perlu biaya yang malal, mengganggu aktivitas dan juga membuat cemas orang-orang terdekat.
Kendati begitu meski rasa sakit yang menyerang membuat setiap yang merasakannya terkulai lemas dan tidak nyaman, dalam Islam ternyata ada banyak hal yang tersembunyi di balik rasa sakit itu. Sehingga tidak ada yang perlu dikeluhkan ketika kita sakit.

Jadikan Sakit sebagai Penggugur Dosa
Jadikan Sakit sebagai Penggugur Dosa



Dalam sebuah hadist, Rasulullah SAW mengatakan bahwa sakit merupakan bentuk kasih sayang Allah SWT kepada hamba-Nya. Karena ketika sakit itulah Allah SWT mengutus empat malaikat secara khusus untuk menjenguk manusia. Tidak hanya sekedar melihat, malaikat ini melakukan hal yang justru akan membuat manusia bersyukur diberi musibah sakit tersebut.

Rasulullah SAW bersabda: “Apabila seorang hamba yang beriman menderita sakit, maka Allah memerintahkan kepada para malaikat agar menulis perbuatan yang terbaik yang dikerjakan hamba mukmin itu pada saat sehat dan pada saat waktu senangnya.” (Abu Imamah al Bahili)

“Tiada seorang mu’min yang ditimpa oleh lelah atau pe¬nyakit, atau risau fikiran atau sedih hati, sampaipun jika terkena duri, melainkan semua penderitaan itu akan di¬jadikan penebus dosanya oleh Allah,” (HR Bukhari-Muslim).

So...
Kondisi sakit memang tidak mengenakan. Tapi, ingatlah ada kebaikan dibalik rasa sakit itu salah satunya insyaAllah akan menjadi penggugur dosa-dosa kita. Dan ketahuilah bahwa tidak semua orang sakit itu menderita.
Hallahh... DUSTA
Mana ada orang sakit nggak menderita? (pake tanduk besi ) hehehe

Eits... jangan salah loh, beneran deh nggak semua orang sakit itu menderita. Buktinya istri pak Eko Prio salah satu pengusaha di Indonesia, dia menyandang penyakit lupus. Tapi, dia malah mampu memberikan kontribusi positif untuk orang banyak yaitu dengan membuka yayasan syamsi duha. Sebuah yayasan yang diperuntukan untuk orang-orang yang menyandang lupus. Dan karena penyakit itu pula beliau dan suami malah merasakan nikmat-nikmat yang luar biasa. Salah satunya nikmat kasih sayang-Nya yang tak pernah hilang.


Nggak semua orang sakit itu menderitra gusy, ketika rasa sakit itu kita alihkan pada rasa syukur terhadap-Nya. Ketika kita mampu menerima takdir dari-Nya dengan hati yang lapang dan semakin mendekat ke arah -Nya.

Yuks tetap berfikir positif...
Teruslah berprasangka baik terhadap-Nya meski dalam kondisi sakit sekalipun. Karena sekali lagi pasti ada pesan cinta yang tengah Dia sampaikan kepada kita:)